Lompat ke isi utama

Berita

Rapat Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi, Rudia Sampaikan Beberapa Hal

Rapat Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi, Rudia Sampaikan Beberapa Hal

Tabanan, Bawaslu Tabanan-Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi adalah sesuatu yang baru di Bawaslu Tabanan, untuk itu pengelolaan Informasi Publik harus mendapat atensi yang lebih, agar lebih memaksimalkan kinerja pengelolaan PPID nantinya. Hal tersebut diungkapkan Ketua Bawaslu Tabanan, I Made Rumada dalam Acara Rapat Koordinasi Pengelolaan Dokumentasi dan Pelayanan Data serta Informasi Publik di Ruang Rapat Kantor Bawaslu Tabanan. Kamis, 09/12/21.

Rumada menambahkan, terkait dengan pengelolaan informasi publik, harus mendapat atensi terutama pada Sumber Daya Manusia dan Sarana Prasarana. “Yang terpenting dalam pengelolaan Informasi dan Dokumentasi untuk disiarkan kepada publik adalah bagaimana kita bisa memberikan pelatihan kepada staf yang mengelola nantinya.” Ungkap Kakek satu cucu tersebut.

 

Selain Rumada, Hadir pada rapat ini, Anggota Bawaslu Provinsi Bali, I Ketut Rudia, Anggota Bawaslu Kabupaten Tabanan, I Ketut Narta, I Gede Putu Suarnata, serta Koordinator Sekretariat Bawaslu Tabanan I Ketut Winasa beserta seluruh staf teknis Bawaslu Tabanan.

 

Rudia, yang juga Kordiv Hukum, Humas, Data, dan Informasi mengatakan, Pengelolaan PPID khususnya di Kabupaten/Kota bisa terbilang belum terkelola dengan maksimal. Mantan Ketua Bawaslu Bali ini pun menyebutkan, keseriusan dalam pengelolaan menjadi faktor utama dalam pengelolaan Informasi Publik.

“Harus dikelola dengan benar dan serius, bagaimana cara agar minat masyarakat dalam memohon informasi ke kantor bawaslu itu tinggi, dengan begitu, citra bawaslu akan semakin baik di masyarakat.” Ujar Rudia.

 

Dalam kesempatan yang sama, Kordiv Pengawasan, Humas, dan Hubungan antar Lembaga Bawaslu Tabanan, I Ketut Narta juga menambahkan, keseriusan dalam pengelolaan informasi dan dokumentasi publik harus diimbagi dengan sarana dan prasarana yang memadai. Dirinya meyakini bahwa SDM yang dimiliki Bawaslu Tabanan mampu untuk mengelola hal tersebut secara serius.

“SDM kita sudah sangat siap untuk mengelola PPID, saya yakin itu, tetapi lagi-lagi masalah sarana dan prasarana yang kurang mendukung. Mungkin kedepan kita bisa atasi masalah ini Bersama-sama.” Tutup mantan Anggota KPU tersebut.