Aryani mengajak perempuan untuk berintegritas dalam Pemilu 2024.

Penebel, Tabanan - Bawaslu Tabanan melaksanakan Sosialisasi Pengawasan Penyelenggaraan Pemilu Partisipatif dalam Pemilu 2024 kepada Organisasi-organisasi Perempuan di Kabupaten Tabanan, Rabu 15 November 2023.

Ketut Aryani, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Provinsi Bali, mengajak perempuan-perempuan di Tabanan untuk aktif berpartisipasi dalam Pemilu. "Kita harus berperan serta aktif dalam Pemilu ini, dan berintegritas. Bila kita sudah memutuskan untuk aktif, maka kita harus berkomitmen, karena Integritas adalah hal penting dalam Pemilu," ujar Anggota Bawaslu Bali ini. 

Aryani mengungkapkan bahwa ada tantangan-tantangan bagi perempuan dalam Pemilu. Secara realitas hampir disemua sektor, banyak dipimpin oleh laki-laki, dan berkebalikan dengan jumlah pemilih, yg lebih banyak perempuan. Tidak banyak perempuan yg mau memperhatikan soal pemilu, tidak banyak perempuan yg mau maju di pemilihan, dan perempuan enggan untuk memilih calon perempuan. Walaupun demikian, Ketut Aryani tetap mendorong perempuan untuk aktif partisipatif dalam pemilu. 

Selain sebagai pemilih, perempuan bisa berperan serta dalam melakukan pengawasan jalannya Pemilu, bila perlu mendaftarkan diri sebagai Pengawas di TPS. Banyak hal yang perlu diawasi dalam pemilu, contoh nya Politik Uang. Anggota Bawaslu Bali ini mengingatkan bahwa politik uang adalah pelanggaran yang bisa membuat baik pemberi dan penerima dihukum berat. 

Bawaslu Tabanan juga mengundang Ni Wayan Widhiasthini, untuk berbagi ilmu kepada perempuan - peserta sosialisasi kali ini. Wakil Rektor Universitas Pendidikan Nasional Bali ini sejalan dengan Ketut Aryani, mengajak para perempuan untuk aktif dan ikut mengawasi jalannya Pemilu 2024. Ni Wayan mengajak para peserta untuk mengupgrade diri dengan cara mengupdate pengetahuan dan informasi-informasi valid tentang kepemiluan. "Ibu-ibu semua mari kita mengupdate pengetahuan dan informasi tentang pemilu agar kita juga dapat lebih aktif dalam ikut mengawasi pelaksanaan pemilu," ujar perempuan dengan gelar doktor ini. 

Ni Wayan juga mengingatkan bahwa sekalipun secara pribadi para perempuan boleh memiliki preferensi politik sendiri-sendiri, tetapi secara organisasi, khususnya organisasi perempuan di luar area politik, untuk selalu menjaga netralitas organisasi. 

Diakhir kegiatan sosialisasi ini, Anggota Bawaslu Bali, Ketut Aryani mengajak seluruh peserta untuk bernyanyi bersama dengan lagu Manusia Kuat dari Tulus, dan meyakinkan bahwa Perempuan-perempuan Tabanan adalah Manusia Kuat untuk aktif di Pemilu 2024.