Lompat ke isi utama

Berita

Terjemahkan Regulasi Ke Dalam Ilustrasi Digital Yang Menarik, Sosialisasi Bawaslu Era Globalisasi

Terjemahkan Regulasi Ke Dalam Ilustrasi Digital Yang Menarik, Sosialisasi Bawaslu Era Globalisasi

Tabanan, Bawaslu Tabanan - Peningkatan Kehumasan, Peliputan, dan Dokumentasi sangat diperlukan dan penting untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas suatu humas dalam lembaga Bawaslu. Hal tersebut diungkapkan Anggota Bawaslu Tabanan, I Ketut Narta pada Rapat Peningkatan Kehumasan, Peliputan, dan Dokumentasi. Di Ruang Rapat Kantor Bawaslu Tabanan. Senin, 20/12/21.

 

Lebih lanjut, pria yang sudah aktif 10 Tahun di Kepemiluan ini menuturkan, Kehumasan Bawaslu Tabanan membutuhkan peran serta pihak wartawan untuk bisa memberikan catatan kepada humas untuk lebih serius mengelola kehumasan. “Hari ini hadir ketua persatuan wartawan tabanan untuk memberikan masukan serta kritik yang membangun untuk teman-teman dalam pengelolaan humas nantinya.” Ucap Narta.

 

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Bawaslu Provinsi Bali, I Ketut Rudia menjelaskan, pada perhelatan Pemilu ditahun 2024 nanti, informasi yang harus disajikan kepada publik, jumlahnya akan semakin banyak, mengingat padatnya tahapan yang akan diselenggarakan. Dirinya menilai, tugas humas nantinya, selain menarasikan kinerja Bawaslu dalam bentuk berita, juga harus mampu menerjemahkan regulasi ke dalam bentuk ilustrasi digital dan Info Grafis yang menarik.

 

“Dalam perhelatan Pemilu serentak tahuh 2024 mendatang, informasi yang akan disajikan kepada publik jumlahnya akan lebih banyak, mengingat padatnya tahapan yang diselenggarakan. Selain itu, seorang Humas sebagai penyambung lidah dari lembaga ke masyarakat, tentu juga harus bisa menerjemahkan regulasi dalam bentuk ilustrasi digital dan Info Grafis dengan kemasan menarik,” papar Rudia.

 

Sejalan dengan yang disampaikan Rudia, Ketua Persatuan Wartawan Tabanan (Pewarta), Donny Darmawan menambahkan, yang dibutuhkan dalam sebuah pengelolaan informasi pada humas adalah proses serta progress dalam mengelola informasi tersebut. Lebih lanjut dirinya mengatakan, bukan hanya informasi, pengambilan dokumentasi yang baik juga sangat diperlukan, agar foto yang telah diambil bisa berbicara.

 

“Banyak faktor penunjang dalam memberikan sebuah informasi kepada publik, mulai dalam bentuk narasi, info grafis dan juga dokumentasi. Pengambilan dokumentasi yang baik adalah bagaimana sebuah gambar mampu menceritakan keadaan dari peristiwa yang terjadi,” pungkas Donny.

 

Selain Narta, Rudia, dan Donny, hadir pada rapat tersebut, Anggota Bawaslu Tabanan I Gede Putu Suarnata, Koordinator Sekretariat Bawaslu Tabanan I Ketut Winasa, serta seluruh staff Bawaslu Tabanan.