Foto Bercerita Wajah Bawaslu

Nusadua- Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum Abhan meminta, jajaran Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten/ Kota pengampu kehumasan untuk meningkatkan  dan penguatan kehumasan pada era digitalisasi.

Abhan memaparkan, bahwa humas memiliki peran sebagai corong dalam menciptakan dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap lembaga Bawaslu, dan  sekaligus membuka kegiatan pelatihan fotografi kehumasan Bawaslu di Courtyard Bali Nusa Dua Resort, Kamis ( 02/7/21).

Humas Bawaslu harus bisa menghasilkan angle foto yang tepat dan mudah dipahami oleh masyarakat. Sebuah foto atau gambar yang bercerita maupun konten visual sudah dapat menceritakan suatu kejadian. "tutur Abhan.

Hal ini, sangat penting dipahami oleh personel humas dalam meningkatkan kualitas dan mengkomunikasikan segala bentuk  informasi  tentang  Bawaslu kepada publik. "Unsur berita didukung  fakta , nilai, sumber dan etika serta  dengan foto. Sehingga, narasi yang sesuai dan mampu menghadirkan informasi secara objektif."  tutup  Abhan pria kelahiran Pekalongan tersebut.

Ketua Bawaslu Provinsi Bali, Ariyani mengatakan, Bali menjadi lokasi yang tepat sebagai tempat pelatihan fotografi, karena memiliki banyak objek untuk pengambilan foto.

Anggota Bawaslu Republik Indonesia, Fritz Edward Siregar berpesan kepada peserta, “ilmu fotografi didapatkan dari para narasumber sangat penting sebagai bekal menjadi humas di lingkungan Bawaslu.

Ia meminta,  ilmu fotografi wajib diaplikasikan dan disebarluaskan kepada rekan-rekan humas sesampainya di wilayah masing-masing, baik jajaran Bawaslu Provinsi maupun Kabupaten/Kota.

" Humas harus mampu berkontribusi lebih baik dalam kerja-kerja Bawaslu. " tutup Fritz.

Pada kegiatan pelatihan  fotografi kehumasan ini,  menghadirkan Narasumber dari Praktisi Fotografi Senior Joko Sugianto, Akademisi Fotografi ISI Denpasar  I Made Adi Dharmawan, serta Jurnalis Foto LKBN Naufal Fikri Yusuf.